Siapkan Generasi Emas, Prodi Kebidanan Unmuh Gresik Melakukan Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak
Kesehatan anak khusunya bayi dan balita merupakan salah satu aspek prioritas untuk diperhatikan oleh orang tua karena seorang anak memiliki nilai yang sangat tinggi padaanggota keluarga dan bangsanya, terutama dalam hal pertumbuhan dan perkembangan. Setiap orang tua menginginkan dan mengharapkan anaknya dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan sesuai dengan potensi genetik yang ada pada anak, karena Pertumbuhan dan perkembangan anak merupakan hal yang paling menentukan pada lima tahun pertama kehidupan yang merupakan sebuah fase golden age yang harus dimaksimalkan, sehingga diperlukan stimulasi kepada anak sehingga dapat berkembang sesuai dengan potensinya dan terhindar dari kelainan dan penyimpangan.
DDTK (Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak)merupakan serangkaian pemeriksaan klinis yang bertujuan untuk menemukan penyimpangan atau keterlambatan tumbuh kembang pada anak sedini mungkin, sehingga apabila ditemukan penyimpangan dapat segera dilakukan intervensi ataupun rujukan segera.
Pada hari ini Mahasiswa Program Studi Kebidanan Universitas Muhammadiyah Gresik melakukan kegiatan pemeriksaan DDTK (Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak), di Kampus Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Gresik. Menurut Dosen Kebidanan yang mendampingi kegiatan tersebut, Diani Octaviyanti Handajani, SST., M.K.M, kegiatan ini dilakukan dari Mata Kuliah Asuhan Kebidanan Neonatus Bayi dan Balita.
Bidan sebagai tenaga kesehatan yang paling dekat dengan ibu dan anak harus mampu memberikan pelayanan DDTK tersebut, sehingga dilakukan kegiatan ini untuk memberikan praktik nyatamahasiswa kami, karena mahasiswa kami tidak hanya dibekali teori saja pada bangku kuliah tetapi mahasiswa akan diterjunkan langsung atau dapat mengaplikasikan teori yang didapatkan dibangku kuliah. Dengan dilakukan kegiatan hari ini diharapkan mahasiswa mengetahui bagaimana cara untuk melakukan DDTK (Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak)secara langsung sehingga dapat menyipakan generasi emas untuk anak dan dapat melakukanintervensi dalam deteksi tersebut ketikan ditemukan gangguan tumbuh kembang.
Kegiatan tersebut dilakukan dengan Pengukuran antropometri, mengukur Aspek tumbuh kembang, yaitu : motorik halus, motorik kasar, bahasa, dan sosialisasi dan kemandirian. dan dari hasil yang ditemukan nantinya akan disampaikan oleh mahasiswa kepada orang tua anak, bila hasilnya terdapat penyimpangan tumbuh kembang akan dilakukan rujukan dan akan di dampingi oleh Program Studi Kebidanan Universitas Muhammadiyah Gresik. Hasil kegiatan tersebut disambut oleh orang tua anak dengan positif, mereka menyampaikan mengaku senang dengan kegiatan ini karena mendapatkan pengetahuan baru dan kesadaran akan pentingnya tumbuh kembang anaknya, serta mengetahui hasil Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak mereka. (Humas UMG)
Catatan Penting :
- Teman-teman. Kampus UMG merupakan Kampus Unggulan dengan segudang Prestasi
- Bagi Kamu yang ingin mencari info beasiswa dan Pendaftaran, kamu bisa mengakses halaman resmi UMG di sini : https://pmb.umg.ac.id/beasiswa