Tips Career Switch Atau Pindah Karir
Dalam artikel ini saya akan membahas tentang Career Switch. Pembahasan nanti akan dimulai dari apa yang dimaksud dengan Career Switch dan apa Tips Career Switch untuk kamu yang masih dilematis dalam menentukan karier.
Apa itu Career Switch?
Career Switch adalah sebuah usaha untuk mencari pekerjaan yang baru di luar dari posisi pekerjaan yang sedang dijalani. Hal tersebut dilakukan untuk menemukan hal baru dan tantangan baru dalam suasana kerja baru. Contoh Career Switch adalah saat kamu bekerja sebagai guru, lalu ingin mencoba pekerjaan sebagai wartawan atau jurnalis.
Alasan penting terjadinya Career Switch bisa karena ingin mencari suasana baru dan juga pertimbangan matang dalam mewujudkan cita-cita. Selain alasan itu, ada beberapa alasan umum mengapa orang melakukan Career Switch.
Alasan Penting Career Switch
Berikut ini 6 alasan umum Career switch dilakukan yakni :
1. Ingin mendapatkan pekerjaan dengan waktu Fleksibel
Terkadang saat di pekerjaan yang sedang dijalani terlalu banyak beban
kerja.
Selain itu waktunya sangat kaku untuk menyelesaikan target. Sehingga yang terpikirkan adalah Career Switch, atau keinginan untuk pindah ke pekerjaan yang lebih fleksibel.
Selain itu waktunya sangat kaku untuk menyelesaikan target. Sehingga yang terpikirkan adalah Career Switch, atau keinginan untuk pindah ke pekerjaan yang lebih fleksibel.
2. Ingin mendapatkan upah pekerjaan yang tinggi
Dalam beberapa pekerjaan banyak ditemukan bahwa pekerjaan itu berat tetapi
upah yang diberikan tidak sesuai dengan kinerja.
Terasa sekali pekerjaan itu menguras energi tetapi penghasilan tidak sepadan. Sehingga muncul harapan untuk mencari pekerjaan lain yang memiliki upah yang lebih besar.
Terasa sekali pekerjaan itu menguras energi tetapi penghasilan tidak sepadan. Sehingga muncul harapan untuk mencari pekerjaan lain yang memiliki upah yang lebih besar.
3. Ingin berkembang dalam sebuah perusahaan
Perjalanan karier dalam sebuah perusahaan memang terlalu lama. Tetapi kita
menemukan kenyataan bahwa di perusahaan itu kita tidak mengalami perkembangan
diri.
Pekerjaan di situ malah mematikan kreativitas. Itulah alasan timbul perasaan untuk pindah ke model pekerjaan lain.
Pekerjaan di situ malah mematikan kreativitas. Itulah alasan timbul perasaan untuk pindah ke model pekerjaan lain.
4. Ingin mencoba pengalaman bekerja dengan tim yang baru
Terlalu lama dalam sebuah pekerjaan memang menimbulkan kejenuhan.
Apalagi tim kerja yang tidak kreatif akan memunculkan perasaan bosan. Karena bosan itulah kemudian timbullah keinginan untuk mencari tim kerja yang baru sehingga bisa mengasah pengalaman yang baru.
Apalagi tim kerja yang tidak kreatif akan memunculkan perasaan bosan. Karena bosan itulah kemudian timbullah keinginan untuk mencari tim kerja yang baru sehingga bisa mengasah pengalaman yang baru.
5. Ingin mengurangi beban pekerjaan yang terlalu berat
Ini sebuah keharusan ketika pekerjaan sudah melampaui energi yang dimiliki.
Bukan soal ketidaksanggupan, tetapi soal beban kerja berlebih yang menjadikan
kamu kesulitan untuk membagi waktu dengan efisien.
6. Ingin mencari tempat pekerjaan yang lebih banyak Reward
Siapa sih yang tak ingin penghargaan. Setiap orang pasti suka.
Namun, kenyataannya banyak perusahaan yang kurang memerhatikan Reward.
Namun, kenyataannya banyak perusahaan yang kurang memerhatikan Reward.
Akhirnya produktivitas kerja menurun, bahkan karyawan bisa saja minggat
mencari perusahaan yang lebih menghargai pekerjaan dengan banyak Reward.
Materi Kursus Desain UI dan UX Website
Sebagai ilustrasi bisa simak ilustrasi berikut ini:
Ilustrasi Career Switch oleh Seribupena News |
Saat kamu melakukan Career Switch, sangat disarankan agar kamu mengambil keputusan yang tepat. Dengan harapan, kamu sudah siap dengan tugas-tugas yang akan dijalani.
Tips Career Switch
- Siapkan Mental dan bakat Kamu
- Sesuai Skill dengan Pekerjaan yang diinginkan
- Carilah Pekerjaan yang memiliki Prospek Kerja yang baik
- Tentukan Waktu yang Tepat untuk Career Switch
- Bangun Personal Branding sesuai Pekerjaan
- Kumpulkan Informasi sesuai pekerjaan yang dituju
- Carilah Mentor yang Profesional di tempat kerja baru
- Temukan kursus yang bisa menambah kemampuan baru
untuk penjelasan lebih lengkap poin-poin di atas, berikut ini 8 tips Career Switch tersebut:
1. Siapkan mental dan bakat kamu
Saat meninggalkan pekerjaan yang sedang dijalani dan menuju pekerjaan yang
baru, tentu kamu harus menyiapkan mentak dan bakat yang terbaik. Sebab
pekerjaan yang akan kamu tuju akan membutuhkan kemampuan adaptasi dan
kinerja yang menantang.
Bisa jadi pekerjaan itu membutuhkan bakat baru dan harus dipelajari dalam
kurun waktu yang lama. Yang dibutuhkan adalah mental kesabaran kamu untuk
terus berproses hingga siap menjalaninya dengan baik.
2. Sesuaikan Skill dengan pekerjaan yang diinginkan
Dalam memilih karrier yang diinginkan, tentu kamu harus menyiapkan skill
yang dibutuhkan di pekerjaan baru. Kalau proses menuju pekerjaan itu masih
ada kaitannya dengan pekerjaan sebelumnya mungkin akan sedikit mudah
menyesuaikan.
Namun jika pekerjaan itu jauh berbeda dengan pekerjaan sebelumnya, maka kamu
akan dituntut belajar lebih giat dalam menyiapkan Skill yang
dibutuhkan.
3. Carilah pekerjaan yang memiliki prospek kerja yang baik
Jangan sampai kamu jatuh di lubang yang sama, yakni di pekerjaan yang
sama-sama tidak memiliki prospek untuk masa depan kamu. Olehnya itu, jauh
sebelum menentukan pekerjaan apa yang akan dipilih, pastikan pekerjaan itu
bisa memberimu prospek masa depan yang lebih baik.
4. Tentukan waktu yang tepat untuk Career Switch
Saat menentukan Career Switch harus dipersiapkan dengan matang
kesiapan waktu. Sebab, dalam proses menuju pekerjaan yang baru kamu butuh
waktu untuk menyiapkan skill sehingga layak mendapatkan pekerjaan
baru.
Hal lain yang harus diperhatikan saat menanti kepastikan diterima di sebuah
pekerjaan yang kamu inginkan. Ada fase menunggu yang tentunya kamu tidak
memiliki penghasilan. Oleh sebab itu, pastikan waktu yang tepat untuk
mengambil langkah Career Switch.
5. Bangun Personal Brand sesuai Pekerjaan
Saat kamu telah melakukan langkah Career Switch, itu artinya kamu memulai
dari awal dalam mengembangkan dan memperkenalkan diri. Citra diri ini
disebut dengan personal Branding atau ciri khas kamu sebagai sosok individu.
Pikirkan baik-baik tentang siapa dirimu dan ingin dikenal sebagai siapa
nanti saat bekerja.
6. Kumpulkan informasi tentang pekerjaan yang dituju
Sebelum mengambil langkah pasti dalam pekerjaan yang baru, alangkah baiknya
kamu mencari tahu informasi tentang perusahaan yang akan menjadi tempat
kerjamu. Berusahalah mengenal lebih dekat dan tugas apa saja yang akan kamu
emban. Dengan begitu, kamu akan lebih siap dan matang saat bekerja
nantinya.
7. Carilah mentor profesional di tempat kerja baru
Jika memiliki jaringan yang luas, cobalah untuk mencari mentor yang
profesional yang sesuai dengan pekerjaan yang dituju. Dengan langkah itu,
kamu bisa mengasah skill dengan baik dan cepat. Alternatif lainnya kamu bisa
mencari Freelance untuk menambah pengalaman kerja.
8. Temukan Kursus yang bisa menambah kemampuan kerja
Kamu tidak perlu ragu untuk mengeluarkan modal untuk mengasah kemampuan yang
dibutuhkan. Sebab modal untuk kursus bisa kembali saat kamu telah memiliki
skill. Perusahaan akan membayarmu sesuai dengan keahlianmu.
Oleh sebab itu, jangan ragu untuk mengambil kursus profesional untuk
memastikan kemampuanmu siap untuk digunakan.
Career Switch Semakin Siap dengan Kursus di Arkademi
Saat memutuskan untuk melakukan Career Switch atau Switching Career akan
lebih baik untuk menyiapkan skill yang dibutuhkan. Skill tersebut bisa
dipelajari mandiri bisa juga dengan mengambil kursus yang profesional.
Menurut saya, rekomendasi tempat kursus yang baik untuk mengasah kemampuan
sebelum Switching Career yakni Arkademi.com. Terdapat banyak layanan kursus di
sana yang bisa kamu pelajari. Sebagai contoh adalah kursus Akuntansi dan
Kursus UI UX Website
1. Pilihan Career Switch: Silakan Kursus Akuntansi di Arkademi
- Kursus Akuntansi di Arkademi merupakan layanan kursus untuk menguasai Akuntansi Dasar dan sangat komplit untuk kamu menjalankan bisnis.
- Kursus Akuntansi di Arkademi berbasis Online sehingga kamu yang berstatus karyawan atau bahkan pengusaha bisa belajar secara efisien dan cepat.
- Kursus Akuntansi di Arkademi juga akan mendapatkan sertifikat sebagai tanda selesai mengikuti kursus. Sertifikat itu akan menambah kepercayaan pemberi kerja saat kamu melamar.
Materi Kursus Akuntansi di Arkademi
- Jurnal Umum (Debit-Kredit)
- Jurnal Khusus Usaha dagang
- Perhitungan modal
- Penyusutan aset tetap
- Jurnal penyesuaian
- Membuat worksheet (kertas kerja)
- Laporan keuangan
- Tutup buku akhir tahun
- Jenis voucher transaksi
Skill Akuntansi yang akan Anda didapatkan
- Laporan Keuangan
- Accrual Basis Pembukuan
- Pembukuan Aset Tetap
- Tutup Buku
- Kertas Kerja
- Entrepreneur
- Akuntan
- Tenaga administrasi keuangan
- Pengawas keuangan
- Konsultan keuangan
- Auditor keuangan
Metode Belajar Kursus Akuntansi
- Full online melalui 110 video pengajaran yang masing-masing berdurasi 5 menit yang sudah tersedia di dalam kursus
- File PDF materi
- Kuis latihan
- Ujian komprehensif
Contoh Sertifikat Kursus Akuntansi
2. Pilihan Career Switch: Silakan Kursus UI dan UX Website di Arkademi
- Penjelasan mengenai karakteristik desain yang user friendly
- Penjelasan mengenai pengenalan UI
- Penjenisan elemen UI
- Penjelasan mengenai tools pada aplikasi Figma
- Penggunaan aplikasi desain UI/UX pada aplikasi Figma
- Typhography
- Figma
- Desaign Brief
- Competitor Research
- Creativity
- Active Listening
- Communication
- UI Designer
- UX Designer
- Interaction Designer
- Icon Designer
- Product Designer
- UI Animator
- Graphic Designer
- Illustrator
- Full online melalui 118 video pengajaran yang masing-masing berdurasi maksimal 5 menit yang sudah tersedia di dalam kursus
- File PDF materi
- Kuis latihan
- Ujian komprehensif